NGAWI, Ramahpublik. Com- Polsek Geneng Polres Ngawi menggelar kegiatan sosialisasi penanganan dan penanggulangan kekerasan terhadap anak.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di aula SMK PGRI 2 Geneng yang diikuti sekitar 200 siswa, dengan Kepala sekolahnya bernama Ervina Viala K, ST. MM.
Petugas dari Polsek Geneng yang memberikan sosialisai adalah Kanit Binmas Aiptu Gatit D.H., anggota Reskrim Bripka Sri Wahyuningsih, S.Pd., dan Bhabinkamtibmas Dsn. Keniten Bripka Hero S.W
Sosialisasi tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari tindakan kekerasan yang sering terjadi di kalangan remaja.
Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono, S.H., S.I.K., M.Si. melalui Kapolsek Geneng AKP Dandung memberikan penekanan mengenai bahaya kekerasan yang dapat merugikan baik korban maupun pelaku.
Beliau menjelaskan bahwa kekerasan dapat menyebabkan dampak psikologis yang serius bagi korban, seperti depresi dan kecemasan.
“Kami ingin mengajak seluruh siswa dan siswi di SMK PGRI 2 Geneng, untuk menjadi agen perubahan dalam menciptakan lingkungan sekolah yang ramah dan menghargai satu sama lain. Kekerasan tidak bisa dibiarkan karena dapat merusak masa depan generasi muda kita,” ujar Dandung kepada media, Rabu (29/5/2024)
Tak hanya itu, dalam sosialisasi ini juga dibahas mengenai bullying. Kapolsek mengingatkan bahwa kekerasan dan bullying yang tidak terkendali dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain, serta dapat menyebabkan kecelakaan serius.
Siswa-siswi yang hadir dalam kegiatan tersebut juga diberikan pemahaman tentang bagaimana pentingnya berperan aktif dalam menjaga keamanan diri dan lingkungan sekitar.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan sekolah yang lebih aman dan mengurangi kasus kekerasan serta bullying.
Dengan kerjasama antara pihak sekolah, Polisi, dan masyarakat, diharapkan dapat terwujudnya lingkungan yang lebih baik bagi generasi muda di Geneng khususnya dan Ngawi pada umumnya. (Kurnia)