Hujan Deras, Gerak Cepat Polres Ngawi Bersama Warga Evakuasi Pohon Tumbang
NGAWI, Ramah Publik. com – Polres Ngawi Polda Jatim melalui jajaran Polsek Pitu bersama warga dan TNI, membantu warga yang teras rumah dan kandang sapinya tertimpa pohon roboh akibat hujan deras dan angin kencang, Sabtu (21/1/2023)
Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian dan wujud sinergitas TNI Polri bersama masyarakat.
Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H., melalui Plt Kasi Humas Iptu Dian mengatakan bahwa kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat juga sinergitas bersama TNI.
“Bentuk kepedulian kami terhadap warga yang memerlukan bantuan, kasihan warga yang kandang dan rumahnya tertimpa pohon. Jadi kita tolong, apalagi hujan deras, ini salah satu bentuk sinergitas TNI Polri,” tutur Dian
Sesuai dengan tugas pokoknya, Polri memberikan pelayanan, perlindungan dan penganyoman kepada masyarakat. Musim hujan dan angin kencang seperti saat ini, perlu diwaspadai adanya pohon tumbang. Kehadiran polisi dapat dirasakan masyarakat dalam suka dan duka, seperti pesan Kapolsek Pitu AKP Karno.
“Diimbau kepada masyarakat agar waspada saat hujan deras dan angin kencang seperti saat ini. Kami hadir dalam suka dan duka. Lebih baik pohon yang terlihat rapuh ditebang saja, daripada tumbang, dan menimpa rumah,” lanjut Karno
Ia juga menjelaskan, untung saja tidak ada korban jiwa, dan rumah serta kandang sapi yang tertimpa pohon dapat segera dievakuasi, sehingga tidak mengganggu warga yang lain.
“Ada 2 pohon tumbang yang telah dievakuasi, yakni di rumah saudara Ipung dan kandang sapi milik pak Sukardi. Alhamdulillah tidak ada korban jiwa,” kata AKP Karno
Sebagai pemilik rumah, Ipung (36) beralamat di Desa Dumplengan Kec. Pitu, Kab. Ngawi sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan Polri dan TNI
“Saya selaku pemilik teras rumah yang tertimpa pohon, mengucapkan terima kasih atas bantuan dari pak polisi dan tentara serta tetangga,” ucap Ipung di rumahnya
Terima kasih juga disampaikan oleh Sukardi (45) warga Desa Dumplengan Kecamatan Pitu yang kandang sapinya roboh akibat pohon tumbang. (Adi)
