Cegah Fraud ” Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan” Oleh Kadinkes Ngawi dr Yudono, MMkes 

Cegah Fraud ” Tingkatkan Kualitas Pelayanan Oleh Kadineks Ngawi dr Yudono, MMKes

Ngawi, ramah publik. Com-Kepala Dinas Kesehatan, dr. Yudono, MM.Kes, bersama kepala BPJS Kabupaten Ngawi memimpin rapat koordinasi terkait Fraud di fasilitas pelayanan kesehatan.Cegah Fraud ” Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan” (16/08/2024)

Rapat Koordinasi dihadiri oleh tim kerja pelayanan kesehatan, tim fraud UPT Pelayanan lingkup Dinas Kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan Ngawi dr Yudono, MMkes menerangakan,” Tujuan dari pertemuan ini adalah mencegah UPT melakukan kesalahan administrasi sehingga bisa terjadi fraud.” terangnya.

Fraud dalam BPJS (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial) merujuk pada tindakan penipuan yang dilakukan untuk mendapatkan manfaat atau dana dari program jaminan sosial secara ilegal. Beberapa contoh fraud yang umum terjadi di BPJS meliputi:

1.Klaim Palsu: Mengajukan klaim untuk layanan kesehatan atau perawatan yang tidak pernah dilakukan atau tidak layak.

Penggunaan Identitas Palsu: Menggunakan identitas orang lain untuk mendaftar dan mendapatkan manfaat BPJS.

dr Yudono, MMKes Kepala Dinkes Ngawi

2.Manipulasi Data: Mengubah atau mengakali data terkait peserta atau layanan untuk mendapatkan keuntungan yang tidak berhak.

Kelebihan Klaim: Mengklaim biaya yang lebih tinggi dari yang sebenarnya dikeluarkan untuk layanan kesehatan.

3.Kolusi: Kerjasama antara penyedia layanan kesehatan dan peserta untuk menipu sistem, seperti mengajukan klaim untuk layanan yang tidak diberikan.

Mencegah fraud atau penipuan memiliki beberapa manfaat, di antaranya:

1.Mencegah kerugian besar

Strategi anti-fraud dapat mencegah penipuan yang menyebabkan kerugian besar di masa depan.

2.Meningkatkan kepercayaan

Strategi anti-fraud yang efisien dapat meningkatkan kepercayaan diri perusahaan sehingga menjadi lebih menarik bagi investor, mitra bisnis, dan peluang lainnya.

3.Memberikan wawasan

Strategi anti-fraud dapat membantu perusahaan mengetahui kerentanan dalam suatu organisasi.

4.Mengurangi pengembalian dana

Pencegahan penipuan dapat mengurangi kemungkinan terjadinya pengembalian dana.

5.Menjaga kredibilitas bisnis

Pencegahan penipuan dapat membantu menjaga kredibilitas bisnis.

6.Menjaga hubungan dengan lembaga keuangan

Pencegahan penipuan dapat membantu menjaga hubungan penting dengan lembaga keuangan tetap kuat.

7.Mengurangi persyaratan rekening cadangan

Pencegahan penipuan dapat membuktikan kepada pemroses pembayaran bahwa Anda tidak berisiko seperti yang mereka duga.

Implementasi strategi anti fraud akan menciptakan lingkungan kerja kondusif, menjaga citra, serta mencegah kerugian pada perusahaan. Penerapan strategi anti fraud dalam suatu perusahaan sangat bermanfaat untuk mencegah terjadinya kecurangan yang bisa picu kerugian atau fraud dalam bisnis.” Pungkas dr Yudono, MMkes Kadinkes Ngawi.(Kurnia/Adv)