Kades Gemarang Tingkatkan Taraf Hidup warga dengan pembangunan RTLH dari DD 

Drs Sunarni, MPd Kepala Desa Gemarang Kecamatan Kedunggalar Kabupaten Ngawi

Ngawi, Ramahpublik. com-Kepala Desa Gemarang Drs. Sunarni, MPd meningkatkan Taraf Hidup warga dengan pembangunan RTLH dari DD (Dana Desa) Atas nama Sriatun dusun Pengkol RT 05 RW 01, besok baru mulai pengerjaan

Dan atas nama Daud, dusun Ponjen, masih tahap koordinasi Pembangunan RTLH dengan anggaran Rp10.000.000 (Sepuluh Juta Rupiah) Per KPM (Keluarga Penerima Manfaat) jadi totao Rp. 20.000.000 (Dua puluh Juta Rupiah) RTLH tahun 2024, masing-masing sebesar Rp10.000.000 bersumber dari dana desa (Dana Desa) tahun anggaran 2024.

Kepala Desa Gemarang Drs Sunarni, MPd menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah atas bantuan yang diberikan. Ia menambahkan bahwa bantuan tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat Desa Gemarang Kecamatan Kedunggalar Kabupaten Ngawi, terutama untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

RTLH milik Sriatun dusun Pengkol RT 05 RW 01

“Kami akan terus berupaya untuk mengelola bantuan dengan sebaik-baiknya agar dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat,” kata Drs Sunarni, MPd Kades Gemarang

Sementara itu, salah satu penerima bantuan RTLH, Sriatun , mengatakan bahwa bantuan yang diterimanya sangat membantunya untuk memperbaiki rumahnya. Ia menambahkan bahwa rumahnya kini menjadi lebih layak huni dan nyaman untuk ditempati.

Tujuan RTLH adalah pemberian bantuan stimulan berupa uang untuk pembelian bahan bangunan guna pemugaran Rumah Tidak Layak Huni dari pemerintah daerah kepada individu, keluarga, kelompok dan/atau masyarakat yang sifatnya tidak secara terus menerus dan selektif.

RTLH Atas nama Daud, dusun Ponjen

Program bedah rumah tersebut hanya bersifat stimulan dari Pemerintah Desa Gemarang. Desa hanya menganggarkan program bedah rumah sebesar Rp.10.000.000 juta per rumah yang diambil dari DD (Dana Desa).

“Bantuan stimulan ini hanya berupa material. Pemilik rumah atau pihak keluarga juga diharapkan bisa membantu dukungan material. Tetapi, kalau pemilik rumah tidak mampu, kami juga siap membangun seadanya dengan nilai anggaran Rp.10.000.000 (Sepuluh Juta Rupiah), setidaknya sudah ada beberapa rumah RTLH yang diberikan bantuan stimulan bedah rumah melalui anggaran DD.

“Anggaran DD hanya mampu dua unit rumah untuk tahun ini. Sedangkan di desa kami masih banyak rumah yang tidak layak huni dengan kondisi ekonomi pemilik rumah yang sangat memprihatikan.

Pihaknya juga akan mengupayakan RTLH di desa setempat diusulkan ke Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Kabupaten Ngawi.

“Harapan kami RTLH di Desa Gemarang ini juga bisa ter-cover pada bantuan bedah rumah melalui Dinas Perkim Kabupaten Ngawi,” Pungkas Drs. Sunarni, MPd.(Adi kurnia/Adv)