Hari Disabilitas Nasional Kadinsos hadirkan 10 Layanan Gratis dari Penyandang Disabilitas juga UMKM

Hari Disabilitas Nasional Kadinsos hadirkan 10 Layanan Gratis dari Penyandang Disabilitas juga UMKM

Magetan , Ramahpublik. com –Pemerintah Kabupaten Magetan Melalui Kepala Dinas Sosial Kabupaten Magetan Parminto Budi Utomo, S. Sos , M. AP, Meriahkan Hari Disabilitas Nasional Kadinsos hadirkan 10 Layanan Gratis dari Penyandang Disabilitas juga UMKM diantaranya Layanan Dapur umum, Cukur Gratis, Pijat Gratis, salon gratis, terapi gratis, mbatik ciprat, fashion show disabilitas suara emas disabilitas, performance disabilitas, Bazar UMKM

Dinas Sosial Kabupaten Magetan Jawa Timur memberi ruang bagi para penyandang disabilitas di Magetan untuk berkarya, bertempat di Lapangan Candirejo, Kecamatan Magetan, Kabupaten Magetan, Minggu (10/12/2023).pukul 08.00 Wib

Acara direncanakan akan berlangsung selama 2 hari Minggu (9-10 /12/2023)

Rangkaian kegiatan ini dirangkum dalam peringatan Hari Disabilitas Internasional 2023 dengan tema ‘Bersatu dalam aksi untuk menyelamatkan dan mencapai SDGS, untuk, dengan, dan oleh penyandang disabilitas’.

“Acara ini digelar agar penyandang disabilitas menyalurkan kreativitasnya, karena ternyata mereka punya kelebihan tersendiri,” Terang Kadinsos Magetan, Parminto Budi Utomo.S.sos

Berkolaborasi dengan Sekolah Luar Biasa (SLB) dan komunitas penyandang disabilitas se-Kabupaten Magetantuna diantaranya komunitas Tunarungu, tunanetra, tuna daksa dan tunawicara dan disabilitas ganda,para peserta unjuk bakat terbaiknya.

Parminto Budi Utomo, S. Sos, M. AP Kepala Dinas Sosial Kabupaten Magetan

Termasuk mereka yang memiliki produk UMKM dapat ikut memasarkannya pada bazar yang telah disediakan.

“Supaya masyarakat juga tau bahwa penyandang disabilitas bisa diberi peluang dan memberikan layanan terbaiknya, sehingga tidak menyandang sebelah mata, Kadinsos berharap, semua elemen masyarakat dapat bahu membahu bersatu dalam penanganan dan pemenuhan hak mereka.penyandang disabilitas di Magetan saat ini berjumlah lebih dari 4.500 orang.

“Kami berharap pemerintah tidak sendiri, makanya kami perlu menggandeng OPD pihak lain agar mampu memberi intervensi yang lebih supaya penyandang disabilitas tidak diabaikan hak-haknya,” harapnya.

Acara Hari Disabilitas Dihadiri Sekda, Kepala Satpol PP dan Damkar, dan OPD lain, juga Seluruh Penyandang Disabilitas dari komunitasnya masing-masing yaitu Tunarungu, tunanetra, tunaa daksa dan tunawicara dan Disabilitas ganda, ” Pungkas Parminto Budi Utomo, S. Sos .M.AP.(Lina/kurnia/Adv)