Ngawi, Ramah Publik. com –Anggaran Dana Desa Kabupaten Ngawi naik dari Rp 203.000.000 .000 (Dua Ratus Tiga Milyar) pada tahun 2022 menjadi Rp.229.000.000.000 (Dua Ratus Dua Puluh Sembilan Milyar Rupiah) di tahun 2023.
Rumah Tidak Layak Huni yang selanjutnya disingkat RTLH adalah rumah yang tidak memenuhi persyaratan keselamatan bangunan, kecukupan minimum luas bangunan dan kesehatan penghuni.
Kepala Desa Karangtengah Prandon Katimin Didampingi Kaur Keuangan Hendro Cahyono Menjelaskan Dana desa di Alokasi dana digunakan 10 persen untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa, untuk Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di setiap desa maksimal dua rumah.
“Untuk RTLH, kebijakan dari Bupati H. ony Anwar Harsono, ST, MH untuk menganggarkan dari masing-masing desa sebanyak dua rumah, masing-masing maksimal Rp 10.000.000 (Sepuluh Juta Rupiah)
RTLH (Rumah Tidak Layak Huni ) yang dibangun atas nama gumbreg alamat dusun ngandong RT. 04 , RW. 11 desa Karangtengahprandon program RTLH dana desa 2023 menggunakan pagu anggaran Rp. 10 .000.000 (Sepuluh Juta Rupiah) dalam wujud material. Kamis (15/6) 2023)
Selain bantuan dari Dana Desa, bantuan RTLH juga mendapat dukungan dari pemerintah daerah sebesar Rp 17.500.000 (Tujuh Belas Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) untuk satu desa satu rumah.
Dana Desa dapat digunakan untuk pemberdayaan masyarakat, pengentasan kemiskinan, penanganan stunting, bantuan RTLH, dan bidang pertanian.
Perubahan itu buntut turunnya Peraturan Menteri Desa Tertinggal, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Permendesa PDTT) 8/2022 tentang Prioritas Dana Desa 2023.
‘’Ada perubahan ketentuan,’’ Anggaran dalam aturan main tahun ini hanya untuk material bangunan. Sedangkan upah tenaga kerjanya tidak masuk hitungan sebagaimana pelaksanaan tahun lalu.
Mekanisme penentuan KPM (Keluarga Penerima Manfaat) bedah rumah tidak berubah. Yakni, pengambilan keputusan melalui musyawarah desa (Musdes) dengan ditetapkan oleh kepala desa. Sedangkan untuk pengawasan pembangunan dilakukan oleh PPK yang ada di desa.
“ Dengan adanya anggaran (BK) tersebut cukup membantu peningkatan kesejahteraan di Ngawi ,’’ BK Sarpras Rp 17.500.000 (Tujuh Belas Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) untuk menambah satu KPM bedah rumah di setiap desa. Targetnya 639 RTLH bakal direnovasi tahun ini, sebelumnya Tahun lalu sudah memperbaiki 426 rumah.
Kegiatan pembangunan rehabilitasi RTLH dimana tujuan utamanya yaitu untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dengan tersedianya pelayanan perumahan yang layak huni bagi penduduk miskin agar hidup lebih sejahtera.Pungkas Katimin Kades Karangtengahprandon. (Adi Kurnia/Adv)